SaDaRi, Cegah Kanker Sedini Mungkin

Kanker.  Ada rasa takut luar biasa ketika menyebut kata itu. Bagaimana tidak, penyakit kanker adalah penyakit yang sangat berbahaya dan mematikan. Menurut WHO, kanker adalah penyakit pembunuh kedua setelah penyakit jantung. Penyakit kanker ini beragam jenisnya, bahkan konon mencapai 200 jenis penyakit kanker. Waah, banyak juga ..yaa. Saking banyak jenisnya, kadang jadi sulit mengenali gejala dan cirinya. Untuk itulah kita disarankan membekali diri kita sendiri dengan pengetahuan yang memadai, setidaknya untuk mengenali jenis penyakit kanker yang sering dialami di sekitar kita. Jenis penyakit kanker itu adalah kanker serviks, kanker payudara, kanker kelenjar getah bening, kanker paru-paru, kanker pankreas, kanker prostat, kanker otak dan kanker usus. 

Penyakit kanker yang sering diidap oleh wanita adalah kanker payudara. Kanker payudara ini merupakan pembunuh no 2 setelah kanker serviks. Kanker payudara umumnya menyerang wanita yang berusia lebih dari 40 tahun, meski tak menutup kemungkinan penyakit ini juga bisa menyerang wanita muda sekalipun. Seperti yang terjadi pada teman sekolah saya (sekarang sudah almarhumah). Awalnya dia tidak menyadari bahwa rasa nyeri di payudaranya itu salah satu gejala kanker payudara. Saya dan teman-teman ketika itu hanya menduga kalau itu biasa dirasakan ketika menjelang atau sedang haid. Ternyata kami salah (maklum waktu itu masih SMA). Kami belum ngeh kalau teman kami itu terkena kanker payudara. Beberapa bulan kemudian, keluarganya pindah ke kota lain. Namun tak lama setelah teman saya pindah, terdengar kabar kalau dia meninggal. Duh, sedihnyaaa. 

Banyaknya wanita yang menjadi korban keganasan kanker payudara membuat saya mau tidak mau harus aware, bahwa saya harus waspada. Saya ikuti anjuran untuk "SaDaRi" atau Periksa Payudara Sendiri dan mencari tahu bagaimana gejala dan ciri-ciri kanker payudara. 

SaDaRi

Gejala  penyakit kanker payudara bisa dikenali dengan ciri-ciri seperti berikut ini  :
  1. Ada benjolan atau penebalan di sekitar payudara. Sebagian penderita kanker payudara memiliki benjolan di daerah sekitar ketiak atau sekitar payudara sebagai tanda awal mereka terkena kanker payudara stadium awal.
  2. Perubahan ukuran dan bentuk payudara. Perubahan ini bisa terlihat dari ukuran payudara yang semula besar (misal ukuran 34) menjadi ukuran kecil (32) dan bentuk payudara yang awalnya mancung menjadi tengkulai (ke bawah).
  3. Ada kerutan di sekitar payudara. Payudara normal cenderung halus, dan memiliki permukaan rata (kecuali daerah puting). Tanda ini biasanya bisa dirasakan dengan kasarnya kulit payudara di daerah tertentu.
  4. Keluar cairan dari puting secara tiba-tiba. Cairan ini berwarna putih dan bening dan agak kental. Bila cairan yang keluar dari puting sudah berwarna coklat atau merah darah, sebaiknya lekas-lekas ke dokter, karena kemungkinan itu sudah memasuki tahap kronis.
  5. Nyeri di payudara yang tak kunjung hilang. Segera pergi ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
  6. Payudara bengkak dan nampak kemerahan. Selain benjolan, muncul juga bengkak yang lunak dan ada tanda merah yang hangat bila di sentuh pada bagian tertentu saja. 
  7. Puting masuk ke dalam.  Puting susu biasanya timbul, kalaupun tidak biasanya sejajar dengan kulit. Bila mendapati puting masuk (seperti bersembunyi) segeralah pergi ke dokter agar tidak berdampak kronis.
  8. Gatal, bersisik dan ada ruam di payudara. Waspadai bila timbul rasa gatal yang tak terduga pada payudara, timbul sisik yang sakit bila terkelupas dan ruam di sekitar puting. 
Kenali Ciri-ciri Kanker Payudara sedini mungkin

Gejala awal kanker payudara ini masih akan terus berlanjut dengan gejala-gejala lainnya seperti kehilangan nafsu makan, mual, penurunan berat badan, sesak nafas, nyeri pada tulang, timbul penyakit kuning, batuk, penglihatan ganda, sakit kepala hebat yang tak kunjung sembuh dan kelemahan otot. Duh, ngeri ya. 

Nah,  angka harapan hidup berdasarkan usia ditemukannya  kanker payudara sebagai berikut :
  • usia <45 tahun, memiliki harapan hidup dari kanker payudara sekitar 81%.
  • usia 45-64 tahun, memiliki harapan hidup dari kanker payudara sekitar 85%.
  • usia 65 tahun, memiliki harapan hidup dari kanker payudara sekitar 86%.
Mengapa semakin tua usia ditemukannya kanker malah memiliki harapan hidup dari kanker payudara lebih tinggi daripada wanita muda? Karena perkembangan sel kanker pada wanita muda lebih agresif daripada wanita  berusia tua.

Harapannya  hal ini tidak  menimpa diri kita, ya. Maka dari itu, yuk kita mulai dari diri sendiri. Selalu SaDaRi, periksa payudara sendiri agar bisa antisipasi sejak dini. Karena resikonya adalah nyawa kita sendiri. 

Tulisan ini diikut sertakan dalam Kampanye #finishthefight #gopink #breastcancerawarenes



Posting Komentar

29 Komentar

  1. Harus cek kesehatan dan mulai diperbaiki pola makannya ya, mba. Biar imunitas terjaga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mb Ila....mumpung masih muda, kita jaga kesehatan kita ... :)

      Hapus
  2. Berkat SADARI, Fenny juga terbebas dari diagnosis kanker payudara :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siiip mb Fenn....semoga lebih banyak lagi perempuan yang aware pada tubuhnya sendiri... :)

      Hapus
  3. memang seharusnya kita harus mengetahui gejala kanker sejak dini ya mbak :) mksh sharenya

    BalasHapus
  4. memang seharusnya kita harus mengetahui gejala kanker sejak dini ya mbak :) mksh sharenya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mb Ningrum....kalo sudah stadium lanjut biasanya akan lebih susah pengobatannya, kan...

      Hapus
  5. Jangan lupa SADARI setiap bulan ya mbak. Sekarang sudah ada aplikasi pengingatnya yakni Breasties yg bisa di download di google play. Good luck mba Ika

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ooh ada ya mb Yervi...., okey terima kasih informasinya... :))

      Hapus
  6. kanker payudara memang momok yang menakutkan yah mbak :(
    bibi saya (kakak mama) juga meninggal karena penyakit ini :'(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mb Ira....makanya kita harus aware dan antisipasi sedini mungkin...

      Hapus
  7. terima kasih infonya mbak Ika...sangat bermanfaat...

    *semoga sukses GA nya ya... :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama mb Anjar...., semoga bermanfaat
      makasih doanya :)

      Hapus
  8. makasih ilmunya mak ikaaa, jd bs tau tu kanker lewat gejala2 yg mak ika tulisa di atas yak, sip sip, yo yoyow, lawan kanker payudara yow

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yow...yow...yow....ayo lawan kanker payudara!!

      Hapus
  9. Aku rutin Sadari, jadi ketahuan ada benjolan di payudara kanan. Saat itu berasa dunia mau kiamat, pdhal blm jadi tumor.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ngeri banget kalo sampe nggak ketahuan ya mba Wati....
      aku juga mulai rutin SaDaRi...

      Hapus
  10. Kalo baca tulisan tth kanker payudara selalu merinding dan memang sadari penting ya mbak. Moga2 kita sehat2 terus ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin....semoga kita semua sehat-sehat terus...jaga kesehatan ya mba ..

      Hapus
  11. Aduuh aku udh tau dr lama nih teori sadari, tapi prakteknya kurang, hiks... Makasih udh diingetin lg mbaa

    BalasHapus
  12. kalo bisa rutin sebulan sekali mak noe.... ;)

    BalasHapus
  13. Trims Infonya Buda Fina.. :)

    Ibu mertuaku survivor Mba.. MasyaAllah tegarnya beliau

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oh yaa..., semoga beliau kuat yaa..
      dan semoga kita juga sehat-sehaaaat terus...

      Hapus
  14. Sadari memang salah satu kunci keberhasilan deteksi dini mba..semoga kita semua bisa terhindar dari kanker payudara dan jangan takut untuk cek.

    Thanks for joining my GA #finishthefight #gopink #breastcancerawareness :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin mb Indah.....semoga mb Indah sehat terus yaa
      Terima kasih, mba :))

      Hapus

Terima kasih sudah berkunjung dan tidak meninggalkan link hidup. Jangan lupa komentarnya yaaa.....
bundafinaufara.com