Dear Friends,
Tiap habis Lebaran seperti ini, saya punya kebiasaan bersih-bersih lemari. Ngeluarin pakaian-pakaian yang lama tak terpakai atau yang sudah nggak bisa dipakai. Pasalnya tiap tahun pasti isi lemari selalu bertambah. Bukan karena habis borong pakaian, sih. Tapi karena dapat lungsuran dari saudara. *iyah, saya sering dapat lungsuran pakaian. LOL.
Selain dapat lungsuran pakaian, biasanya bersih-bersih lemari untuk mengurangi isinya. Ternyata, dari bertumpuk-tumpuk pakaian itu banyak yang jarang bahkan sama sekali tidak dipakai karena sudah nggak muat di badan. Maklum ya, badan saya ini sekarang tumbuhnya ke samping, bukan keatas lagi. Nasiiib. *ketawa lagi. LOL. Padahal kondisi pakaian masih bagus dan masih layak banget untuk dipakai.
Itu baru baju. Nasib rak sepatu juga begitu. Tumpukan sepatu yang tidak terpakai juga sudah memenuhi rak. Kalau yang sudah jelek banget sih, biasanya dibuang. Tapi kalau yang masih layak pakai, sayang dong kalau dibuang begitu aja?
Trus, itu baju dan sepatu musti diapain dong, biar nggak menuh-menuhin lemari?
Sebagian dibagikan ke saudara, sebagian lagi dijual.
Dijual dimana? Emang bisa jualan barang preloved?
Nggak usah “ndeso” gitu, ah. Sekarang tuh, apa-apa ada. Mau jual atau beli barang preloved juga ada aplikasinya. Namanya Carousell.
Carousell adalah aplikasi jual beli barang bekas (preloved) yang bisa dengan mudah di download di ponsel kita. Mau jual atau beli barang preloved, cukup download aplikasinya, daftar, lalu kita mulai jualan deh.
Saya yang baru pertama kali nyoba jualan online aja, terbantu banget dengan aplikasi Carousell. Fitur-fitur yang terdapat di Carousel itu aplikatif, gampang banget digunakan. Kita juga bisa menjual barang yang sesuai dengan kategori yang terdapat di aplikasi Carousell. Mulai dari Preloved Fashion Wanita, Preloved Fashion Pria *bongkar lemari suami, Kesehatan dan Kecantikan, Orangtua, Bayi dan Anak, Buku dan Alat Tulis, Barang Mewah, Fotografi bahkan sampai Peralatan Rumah Tangga juga ada.
Tiap habis Lebaran seperti ini, saya punya kebiasaan bersih-bersih lemari. Ngeluarin pakaian-pakaian yang lama tak terpakai atau yang sudah nggak bisa dipakai. Pasalnya tiap tahun pasti isi lemari selalu bertambah. Bukan karena habis borong pakaian, sih. Tapi karena dapat lungsuran dari saudara. *iyah, saya sering dapat lungsuran pakaian. LOL.
Selain dapat lungsuran pakaian, biasanya bersih-bersih lemari untuk mengurangi isinya. Ternyata, dari bertumpuk-tumpuk pakaian itu banyak yang jarang bahkan sama sekali tidak dipakai karena sudah nggak muat di badan. Maklum ya, badan saya ini sekarang tumbuhnya ke samping, bukan keatas lagi. Nasiiib. *ketawa lagi. LOL. Padahal kondisi pakaian masih bagus dan masih layak banget untuk dipakai.
Itu baru baju. Nasib rak sepatu juga begitu. Tumpukan sepatu yang tidak terpakai juga sudah memenuhi rak. Kalau yang sudah jelek banget sih, biasanya dibuang. Tapi kalau yang masih layak pakai, sayang dong kalau dibuang begitu aja?
Trus, itu baju dan sepatu musti diapain dong, biar nggak menuh-menuhin lemari?
Sebagian dibagikan ke saudara, sebagian lagi dijual.
Dijual dimana? Emang bisa jualan barang preloved?
Nggak usah “ndeso” gitu, ah. Sekarang tuh, apa-apa ada. Mau jual atau beli barang preloved juga ada aplikasinya. Namanya Carousell.
Carousell adalah aplikasi jual beli barang bekas (preloved) yang bisa dengan mudah di download di ponsel kita. Mau jual atau beli barang preloved, cukup download aplikasinya, daftar, lalu kita mulai jualan deh.
Saya yang baru pertama kali nyoba jualan online aja, terbantu banget dengan aplikasi Carousell. Fitur-fitur yang terdapat di Carousel itu aplikatif, gampang banget digunakan. Kita juga bisa menjual barang yang sesuai dengan kategori yang terdapat di aplikasi Carousell. Mulai dari Preloved Fashion Wanita, Preloved Fashion Pria *bongkar lemari suami, Kesehatan dan Kecantikan, Orangtua, Bayi dan Anak, Buku dan Alat Tulis, Barang Mewah, Fotografi bahkan sampai Peralatan Rumah Tangga juga ada.
Sayapun langsung memilih barang-barang apa yang hendak saya jual di Carousell. Setelah itu, barang langsung saya foto memakai aplikasi Carousell. Nggak perlu kuatir soal kualitas foto, karena Carousell juga memiliki fitur-fitur untuk mengedit dan mempercantik tampilan barang jualan kita. Jadi, nggak usah khawatir foto barang dagangan kita nggak bagus karena Carousell bisa membantu kita untuk mempercantik tampilannya.
Setelah mengubek-ubek rak sepatu, akhirnya ada 3 sepatu yang saya jual, yaitu 1 wedges dan 2 sepatu sandal. Semuanya saya jual karena sudah tidak bisa dipakai lagi. Padahal kondisinya masih bagus, loh. Daripada cuma nganggur aja di kotak sepatu, ya udah deh jual aja. Kalo laku kan, lumayan juga. Itung-itung bantu orang lain juga yang mungkin butuh sepatu. Ya, nggak?
Selain bisa jual beli di Carousell, kita juga bisa bergabung dengan grup tertentu seperti Batik Lovers, Zara Fashionistas, Nike Sports dan sebagainya. Setelah gabung dengan grup, kita juga bisa mempromosikan barang-barang yang kita jual. Tapi ingat, promosi yang kita lakukan harus disesuaikan dengan grupnya, ya.
Serunya lagi, kita juga bisa barter dengan sesama member loh. Jadi, tukar barang dengan barang. Kalau memang kita menerima barter, tulis saja di profil kita kalau kita menerima barter. Jangan lupa gabung dengan grup #BarterYuk , ya.
Kalian juga bisa loh, jualan atau beli barang preloved di Carousell. Caranya, download aplikasi Carousell baik untuk android ataupun iOS, daftarkan diri kalian lalu isi data diri, dan lokasi tempat tinggal kalian. Setelah itu, kalian sudah bisa langsung bertransaksi, baik jual ataupun membeli barang.
Saya aja jadi semangat jualan nih, meskipun barang preloved jualan saya belum laku. Setelah ini, mulai bongkar-bongkar lemari suami dan anak-anak, ah. Siapa tahu, ada yang bisa dijual lagi. Haha.
Jadi, kalian punya barang preloved? Jual aja di Carousell!
Serunya lagi, kita juga bisa barter dengan sesama member loh. Jadi, tukar barang dengan barang. Kalau memang kita menerima barter, tulis saja di profil kita kalau kita menerima barter. Jangan lupa gabung dengan grup #BarterYuk , ya.
Kalian juga bisa loh, jualan atau beli barang preloved di Carousell. Caranya, download aplikasi Carousell baik untuk android ataupun iOS, daftarkan diri kalian lalu isi data diri, dan lokasi tempat tinggal kalian. Setelah itu, kalian sudah bisa langsung bertransaksi, baik jual ataupun membeli barang.
Saya aja jadi semangat jualan nih, meskipun barang preloved jualan saya belum laku. Setelah ini, mulai bongkar-bongkar lemari suami dan anak-anak, ah. Siapa tahu, ada yang bisa dijual lagi. Haha.
Jadi, kalian punya barang preloved? Jual aja di Carousell!
28 Komentar
Wah,boleh juga ini.lumayan terbantu,daripada barang rusak mending dijual ya
BalasHapusIya mbak Hanna, mayan loh... itung2 bantu orang lain juga, kan
HapusWaw, maksih infonya Mbak Ika...
BalasHapusSama-sama mbak wahyu :)
HapusAku udah jualan di carousell sejak tahun lalu nih Mbak, lumayan banget udah laku banyak hihi
BalasHapusWiih...mau dong di colek kalo ada yang dijual, hehe :D
HapusMakasih ya mbak infonya.. Tapi belum bisa make nih aku.. Aku termasuk tipe orang yang kalau beli sesuatu kalau yang lama udah rusak, jadi jarang punya preloved hehe. Btw, naksir euy wedges nya :D
BalasHapusSama sih sebenarnya. Aku juga tipe yang pake barang sampe barangnya ga bisa dipake lagi. Tapi kalo udah ga muat lagi (yahu ndiri, bodiku melar teroos. LOL) ya eman kalo dibiarin begitu aja, kan.
Hapusaku pingin nyoba..iya bener..kadang suka bingung liat tumpukan barang di rumah
BalasHapusAyo mbak..donlot aplikasinya...
Hapusiya bener mba barang ga kepake dengan kondisi baik mendingan dijual dan baru tau aplikasi ini semakin banyak skerang memudahkan banget y mba
BalasHapusHihi..daripada numpuk doang kan, mendingan dijual aja kalo masih bagus barangnya
HapusNano spray bisa dijual disini juga ya pengen nyobain jual barang di carousell preloved juga nih
BalasHapusBisa apa aja mbak Vit. Coba aja deh
HapusPernah tahu aplikasi.carousel ini mbak
BalasHapusTp baru tahu kegunaannya. Hihi. Thx infonya mbak
Hihi..sama-sama mbak Rinda
HapusHhmmm...menarik nih daripada barang nyusuh di lemari lumayan bisa sijual lagi
BalasHapusAyo say, bersih-bersih lemari..hehe
HapusTosh dulu dong yang suka jual beli barang preloved juga :D
BalasHapusToss..hehe, mayan kan dek
Hapussepatu warnanya cakep.....buat aku aja mbak he he.......enak ya kalau ada perantara jualan barang2 preloved kita
BalasHapusHehe,boleh dibeli mbak..
HapusWedgesnya bagus mbaa tp ukurannya kyknya ga pas di aku.
BalasHapusWedgesnya ukuran 40, haha...kegedean buat dirimu..tapi kekecilan buatku
Hapusiya, cepet lakunya
BalasHapusBetul..betul..betul
HapusBisa jadi solusi ya mbak Ika supaya barang-barang kita ngga menuh-menuhin almari. Kalau saya selama ini barang preloved lebih sering diberikan ke saudara kalau ada yang berminat.
BalasHapusKemarin pas libur juga sempat pilah-pilah barang-barang yang jarang dipakai, lumayan dapat 1 doos tapi masih tersimpan di pojokan belum diapa-apakan. Mungkin bisa saya coba jual di Carousell ya mbak :)
Iya mbak Anjar, mayan lah lemari jadi lega. Barang-barangnya dipilih aja yang masih bisa dijual. oba aja jual di Carousell mbak
HapusTerima kasih sudah berkunjung dan tidak meninggalkan link hidup. Jangan lupa komentarnya yaaa.....
bundafinaufara.com