Produk Mayora yang Menjadi Kenangan

Dear friends,

Produk Mayora yang digemari saat ramadan - Saat ramadan, kebiasaan saya adalah menyediakan cemilan untuk keluarga saya. Kalo nggak ada cemilan, rasanya kayak ada yang kurang. Maklum lah ya, kami keluarga doyan ngemil. Biasanya, anak-anak selalu minta biskuit atau cemilan-cemilan ringan lainnya.

Cemilan favorit anak-anak rata-rata merupakan produk Mayora. Slai olai, biskuit Roma, Roma Malkist dan beng-beng yang biasanya sering saya stock di rumah. Produk-produk Mayora ternyata sudah menjadi bagian dari hidup saya sejak remaja, bahkan mungkin sejak saya belia. Tiap ramadan dan lebaran, produk-produknya sudah menghiasi meja makan dan meja ruang tamu saya. 

Produk-produk PT. Mayora

Saya paling ingat ketika SMA dulu, ada beberpa cowok yang mendekati saya pake produk Mayora. Silverqueen. Ingat kan, ya. Coklat ini paling banyak dijadikan alat untuk pedekate (pendekatan).  Rata-rata sih berhasil. Siapa sih yang nggak suka coklat? Haha.

Kesukaan kami bertambah ketika datang bulan ramadan. Pasalnya, tiap sahur kami jadi suka bikin minuman hangat-hangat seperti energen. Anak-anak suka banget energen yang rasa vanila, kalo saya paling suka yang rasa kacang ijo. Lumayan lah, bisa menghangatkan perut pagi-pagi. 

Produk Mayora paling awet dan paling favorit dari jaman saya belia adalah Astor dan Roma Kelapa. Dua makanan ini pasti selalu ada di meja. Saya ingat, dulu tiap sore Ibu selalu menyeduh teh hangat dan menyajikan Roma Kelapa sebagai teman minum teh. Lalu, kami berkumpul di ruang tengah. Sambil menonton acara TV, kami ngemil biskuit dan minum teh hangat. Aaah, jadi kangen deh pada masa-masa itu. 

Ketika rindu akan kehangatan pada masa kecil, saya kembali mengulangnya dengan keluarga kecil saya saat ini. Menyeduh teh tiap pagi atau sore, lalu menyediakan cemilan favorit yang sekarang juga jadi favorit anak-anak saya. Ah, kenapa saya jadi melow ya. 

Saya juga ingin keluarga kecil saya merasakan kehangatan yang sama, seperti yang saya rasakan bertahun-tahun lalu. Saya ingin, keluarga kecil saya memiliki kenangan yang sama, yang seperti saya rasakan dulu. Saya juga ingin mereka punya kenangan yang akan mereka bawa hingga kelak mereka dewasa. 

Hal-hal sederhana seperti ini lah yang akan membekas dalam ingatan. Ketika kita sebagai orangtua tak punya harta untuk diwariskan, maka warisan paling berharga adalah kenangan manis serta kehangatan yang tidak bakal habis dikenang sepanjang masa. 



Posting Komentar

0 Komentar