Liburan Berkesan di Gili Trawangan

Dear Friends,

Alhamdulillah ya, tahun ini kita bisa menikmati beberapa kali libur panjang. Biasanya moment seperti dimanfaatkan oleh orang-orang untuk berlibur bersama keluarga. Kalo saya? Saya jarang banget bisa liburan bareng keluarga. Tahu sendiri, suami susah banget punya waktu luang. *huhu..piluu.

Nah, menjawab tema arisan yang diberikan oleh pemenangnya periode ini yaitu mbak Muna Sungkar aka Mom Traveler dan mbak Wuri Nugraeni tentang liburan paling berkesan, saya langsung ingat pengalaman liburan tahun lalu. 

Awalnya saya iseng menulis tentang liburan impian saya di sebuah microsite lomba yang digawangi oleh Insto. Nggak kebayang bakal menjadi salah satu pemenangnya waktu itu. Maklum saja, saya jarang banget menang lomba. 

Singkat cerita, lomba tersebut nggak ada kabarnya hingga berbulan-bulan lamanya. Hingga suatu hari, ada telpon masuk ke ponsel saya dan mengabarkan bahwa saya menjadi salah satu pemenang lomba "Liburan Impian ke Gili Trawangan". Semula saya menduga kalau telpon ini hanya tipu-tipu belaka. Sudah banyak kan, kasus-kasus penipuan berkedok menang undian atau lomba-lomba begitu?

Sambil menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh mbak penelepon, saya mecoba mengingat-ingat lomba apa saja yang pernah saya ikuti. Setelah beberapa saat, saya melihat postingan mbak Shintaries yang juga memenangi lomba yang sama. Langsung deh, ingat "ooh lomba yang itu". LOL.


Ini loh tulisan saya yang bikin menang
Jangan ditanya betapa girangnya hati saya saat itu. Diantara hampir 15 ribu peserta lomba hanya 25 orang saja yang terpilih sebagai pemenang. Saat butuh piknik eeeh...ada yang ngajakin liburan gratis. Ke Lombok pulak. Kalo harus ke Lombok pake biaya sendiri, belum tentu bisa berangkat (eh bisa sih, tapi mikirnya pasti panjaaaang dan laaamaaa. LOL).

Yang bikin saya makin senang, semua keperluan saya mulai dari tiket perjalanan dari Semarang-Jakarta-Lombok PP sudah dipersiapkan. Pokoknya saya tinggal nyiapin badan aja. Eh nyiapin stamina dan uang saku juga tentunya.

Akhirnya tanggal 4 November 2016, subuh-subuh saya sudah standby di Bandara A. Yani dan terbang menuju Jakarta karena meeting point nya di bandara Soekarno Hatta, Cengkareng. Saya bertemu dengan 24 pemenang lainnya dari berbagai daerah di Indonesia. Ada yang dari Singkawang, Medan, Lampung, Surabaya, Bandung dan beberapa daerah lainnya.

Sebagian pemenang Liburan Impian ke Gili Trawangan
Saya dan para pemenang lain bertolak dari Jakarta ke Lombok. Perjalanan memakan waktu kurang lebih 1 jam 40 menit. Hari pertama liburan ini saya dan teman-teman langsung menuju ke beberapa lokasi wisata sekaligus seperti Desa Adat Sade, Pantai Tanjung Aan, Pantai Kuta Lombok kemudian ke Desa Sukarara untuk melihat para gadis menenun kain khas Lombok dan berakhir di Resto Ayam Taliwang Purnama.

Di desa Sade
Pantai Kuta Lombok
Desa Sukarara
Baru hari pertama bertualang di Lombok, bibir ini tak henti berdecak kagum melihat keindahan dan adat tradisi yang masih dipegang teguh oleh masyarakat Lombok.

Malamnya kami semua diajak mencicipi makanan khas Lombok seperti ayam taliwang, plecing kangkung, sambal beberuk, bebalung, urap hingga sambal matah. Perut rasanya tak kuasa menampung semua makanan khas Lombok itu. Rasanya sungguh lezat. *jadi pengen lagi, nih. LOL.

Malamnya kami semua menginap di Fave Hotel Mataram yang terletak di tengah kota Lombok. Beruntung saya bisa sekamar dengan mbak Shintaries yang sama-sama seorang Blogger. Jadi, ada chemistry lah kalau mau ngobrol-ngobrol. Nyambung, gitu. Saya dan mbak Shinta juga sempat meet up dengan Andy Hardiyanti (blogger yang bermukim di Lombok) dan ngobrol hingga larut. Aiih, this is the beauty of blogging.

Muka kucel kecapekan
Keesokan paginya, kami semua bersiap melanjutkan petualangan liburan hari kedua. Kata tour leadernya sih, kami semua akan diajak untuk snorkling di Gili Meno dan Gili Trawangan. Meski deg-degan karena sama sekali belum pernah snorkling, tapi udah kebayang bagaimana serunya kegiatan kami di hari kedua ini.

Setelah sarapan, kami menuju ke Teluk Nare. Perjalanan ditempuh dalam waktu 1 jam. Sepanjang perjalanan yang terlihat hanya pemandangan laut yang biru dan perbukitan. Masya Allah indahnyaaa.

Sampai di Teluk Nare, kami harus segera bergegas menaiki slow boat yang akan membawa kami ke Gili Meno. Selama lebih dari 30 menit, tubuh kami semua diombang ambing ombak yang cukup besar. Beberapa diantara kami bahkan sampai mabok laut. Untung saya masih bisa bertahan menghadapi deburan ombak di lautan. Ciyeeh. LOL.

Akhirnya perahu merapat ke Gili Meno. Karena tidak bisa bersandar ke tepi pantai, mau tidak mau kami semua harus nyemplung dan berjalan ke daratan.

Lalu. Surprise!!

Rupanya kami semua telah ditunggu oleh kru My Trip My Adventure (MTMA) Trans TV, juga Rikas Harsa dan Marshal Sastra. Whuaaa...saya makin excited jadinya. Apalagi saya penonton setia acara mereka. Bisa kalian duga, saya langsung saja minta berfoto bersama mereka berdua. Mumpung ketemu, kaan.

Bersama Rikas dan pemenang lainnya

Syuting yang melelahkan
Hampir 2 jam kami syuting di Gili Meno lalu dilanjutkan dengan pengambilan gambar saat snorkling bersama. Saya yang belum pernah snorkling terpaksa harus ikut nyemplung untuk kebutuhan syuting MTMA. Nyemplung di kedalaman sekitar 3 meter membuat saya pasrah terapung-apung di laut. Apalagi waktu itu arus air laut cukup bergelombang. Hanya sesekali saja saya mengintip ke dalam air untuk melihat ada apa di bawah sana. Karena belum punya pengalaman, alhasil air laut masuk ke mulut saya. Ampun dah.

Saya yang itu tuh. LOL
Hampir 3 jam kami bermain air di laut. Meski cuma main-main, capek juga ternyata ya.

Setelah itu, kami semua menuju ke Gili Trawangan untuk mandi dan makan siang. Selepas mandi, makan siang dan sholat dhuhur, kami diperbolehkan untuk berkeliling Gili Trawangan. Saya dan mbak Shinta berjalan-jalan ke ikon Gili Trawangan, melihat penangkaran penyu sambil makan ice cream.

Menjelang sore, saya dan teman-teman harus segera kembali menuju Teluk Nare untuk melanjutkan perjalanan berikutnya yaitu ke Bukit Malimbu untuk melihat sunset dan wisata belanja oleh-oleh.

Insto Buddy pemenang Liburan Impian
Malam terakhir di Lombok, kami semua diajak makan malam di sebuah restoran pinggir laut dengan menu seafood sekaligus sebagai malam perpisahan karena paginya kami harus pulang ke daerah kami masing-masing.

Makan malam ala seafood
Tiba di hotel, saya langsung packing dan berkemas agar paginya tidak terburu-terburu. Tahu sendiri, barang bawaan pasti bertambah karena belanja oleh-oleh.

Morning call jam 8 pagi, semuanya bersiap untuk sarapan pagi dan check out dari hotel. Sebelum ke bandara, kami mampir dulu ke pusat oleh-oleh (lagi) yang menjual makanan khas Lombok. Saya membeli beberapa untuk oleh-oleh.

Sampai di bandara, kami semua berpisah dengan penerbangan yang berbeda-beda. Saya sendiri, mendapat jadwal paling bontot karena tidak ada pesawat yag direct ke Semarang.  Saya musti transit dulu di bandara Soekarno Hatta baru lanjut ke Semarang.

Sempat kayak orang hilang aja waktu itu, karena ditinggal teman-teman yang sudah terbang lebih dulu. Ternyata ada untungnya juga saya terbang paling akhir, karena ternyata saya mendapat teman perjalanan yang asik yang asik yaitu bu Dyah dan mbak Farah dari Combiphar yang notabene membiayai liburan impian ini. Perjalanan selama 1 jam 40 menit pun tak terasa karena obrolan seru kami. Sayangnya sampai di bandara Soeta kami harus kembali berpisah. Saya harus melewatkan waktu transit sekitar 2 jam seorang diri untuk melanjutkan penerbangan ke Semarang.

Bersama mbak Farah dan bu Dyah
Sesaat sebelum take off
Pukul 17.50 saya boarding, tak lama kemudian pesawat  take off dan landing sekitar pukul 19.00 WIB. Bayangin deh, saya berangkat dari Lombok pukul 8 pagi, sampai di rumah pukul 8 malam. Naik pesawatnya sih sebentar, tapi nunggunya yang lamaaa bener.

Meski lelah, kulit jadi gosong tapi pengalaman liburan gratis ini sungguh jadi pengalaman yang sangat berharga buat saya. Sejak itu saya jadi rajin ikutan lomba yang hadiahnya traveling. Hanya saja belum beruntung dapat hadiah liburan gratis lagi.

Tahun ini pengen bisa dapat hadiah liburan gratis lagi. Ke Korea atau Jepang gitu (maunya). LOL.




Posting Komentar

21 Komentar

  1. Mau dong kakak diajakin liburan gratis kr jepang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hayuuk...berdoa yang kenceng biar bisa ke Jepang (gratis) :D

      Hapus
  2. Hiii naknyaaa, aku belum pernah ke gili trawangan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haha...enak lah yaw.
      Ayoo...mau ke Gili Trawangan apa ke Labuan bajo?

      Hapus
  3. Alhamdulillah, rejeki ngga ke mana yaa..aku pengen liburan gretong jugaaa...

    BalasHapus
  4. Owalah sudah ke gili trawangan ini rupanya.

    BalasHapus
  5. Bener2 berkesan ya Mbak Ika, wah aku mupeng lihatnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak Wahyu, paling berkesan di tahun 2016 :D

      Hapus
  6. Wah asyiknya, aku pun mau liburan gratis ke Jepang dan Korea 😊

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehe...berdoa yuk mb Vita, semoga bisa dapat rezeki pergi kesana

      Hapus
  7. Pengen nyoba Snorkling tapi ga bisa renang..boleh ngga mb? hehe
    Seneng banget ya bisa traveling k daerah baru, gratiss lagi..pengen ih :)

    BalasHapus
  8. Pengen nyoba Snorkling tapi ga bisa renang..boleh ngga mb? hehe
    Seneng banget ya bisa traveling k daerah baru, gratiss lagi..pengen ih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku juga nggak bisa renang kok mbak Icha, hihi. Tapi dipaksa nyemplung pake pelampung.
      Pasti seneng banget lah, bisa traveling, lihat2 daerah lain, gratis lagi

      Hapus
  9. aku belum pernah ke lombok, huhuhu. Makasih dah ikutan ya *muach

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga nanti mb Wuri dan keluarga bisa ke Lombok yaa..muaah

      Hapus
  10. Aakk seruuuu... aku belum pernah ke Lombok nih. Kalik aja rejeki bisa halan2 kyk Mba Ika juga ya, entah ke Lombok atau Labuan Bajo aku manut ;)

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung dan tidak meninggalkan link hidup. Jangan lupa komentarnya yaaa.....
bundafinaufara.com